Cara-cara mengatasi pengangguran:
1. Memperluas kesempatan kerja
Menurut Soemitro Djojohadikusumo, kesempatan kerja sanggup diperluas dengan dua cara, yaitu:
a. Pengembangan industri, terutama jenis industri yang bersifat padat karya (yang sanggup menyerap relatif banyak tenaga kerja);
b. Melalui banyak sekali proyek pekerjaan umum, ibarat pembuatan jalan, terusan air, bendungan dan jembatan.
2. Menurunkan jumlah angkatan kerja
Ada beberapa cara yang sanggup dilakukan untuk menurunkan jumlah angkatan kerja, misalnya program keluarga berencana, program wajib belajar dan adanya pembatasan usia kerja minimum.
3. Meningkatkan kualitas kerja dari tenaga kerja yang ada, sehingga bisa mengikuti keadaan dengan tuntutan keadaan. Banyak cara yang bisa dilakukan, ibarat melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, kursus, balai latihan kerja, mengikuti seminar dan yang lainnya.
Untuk itu perlu diupayakan cara mengatasi pengangguran, antara lain sebagai berikut:
a. Meningkatkan mutu pendidikan,
b. Meningkatkan latihan kerja untuk memenuhi kebutuhan keterampilan sesuai tuntutan industri modern,
c. Meningkatkan dan mendorong kewiraswastaan,
d. Mendorong terbukanya kesempatan usaha-usaha informal,
e. Meningkatkan pembangunan dengan sistem padat karya,
f. Membuka kesempatan kerja ke luar negeri.
Adanya majemuk pengangguran membutuh-kan cara-cara mengatasinya yang diadaptasi dengan jenis pengangguran yang terjadi, yaitu sbb :
1. Cara mengatasi pengangguran structural
Untuk mengatasi pengangguran jenis ini, cara yang dipakai yaitu :
· Peningkatan mobilitas modal dan tenaga kerja
· Segera memindahkan kelebihan tenaga kerja dari daerah dan sektor yang kelebihan ke daerah dan sektor ekonomi yang kekurangan
· Mengadakan pelatihan tenaga kerja untuk mengisi deretan kesempatan (lowongan) kerja yang kosong, dan
· Segera mendirikan industri padat karya di wilayah yang mengalami pengangguran.
2. Cara mengatasi pengangguran friksional
Untuk mengatasi pengangguran secara umum antara lain sanggup dipakai cara-cara sbb:
· Perluasan kesempatan kerja dengan cara mendirikan industri- industri baru, terutama yang bersifat padat karya
· Deregulasi dan debirokratisasi di berbagai bidang industri untuk merangsang timbulnya investasi baru
· Menggalakkan pengembangan sektor informal, ibarat home industry
· Menggalakkan kegiatan transmigrasi untuk menyerap tenaga kerja di sektor agraris dan sektor formal lainnya.
· Pembukaan proyek- proyek umum oleh pemerintah, ibarat pembangunan jembatan, jalan raya, pltu, plta, sehingga bisa menyerap tenaga kerja secara pribadi maupun untuk merangsang investasi gres dari kalangan swasta.
3. Cara mengatasi pengangguran musiman :
Jenis pengangguran ini bisa diatasi dengan cara :
· Pemberian isu cepat jikalau ada lowongan kerja di sektor lain, dan
· Melakukan training di bidang ketrampilan lain untuk memanfaatkan waktu saat menunggu isu terkini tertentu.
4. Cara mengatasi pengangguran siklus :
Untuk mengatasi pengangguran jenis ini yaitu :
· Mengarahkan seruan masyarakat terhadap barang dan jasa, dan
· Meningkatkan daya beli masyarakat.
..............................
..............................
