Setiap individu yang telah terpenuhi kebutuhan pokonya pastilah sedikit banyak mempunyai impian berprestasi. Namun yang membedakan antara individu yang mempunyai impian berprestasi tinggi dan rendah yakni impian dirinya untuk sanggup menuntaskan sesuatu dengan baik (Rola,2006).
Sobur (2006) menyatakan bahwa ciri individu yang mempunyai impian berprestasi tinggi yakni berprestasi dihubungkan dengan seperangkat standar. Seperangkat standar tersebut dihubungkan dengan prestasi orang lain, prestasi diri sendiri yang lampau, serta kiprah yang harus dilakukan. Memiliki tanggung jawab langsung terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Adanya kebutuhan untuk mendapat umpan balik atas pekerjaan yang dilakukan sehingga sanggup diketahui dengan cepat hasil yang diperoleh dari kegiatannya, lebih baik atau lebih buruk. Menghindari tugas-tugas yang sulit dan terlalu mudah, akan tetapi menentukan kiprah yang tingkat kesulitannya sedang. Inovatif, yaitu dalam melaksanakan suatu pekerjaan dilakukan dengan cara yang berbeda, efisien, dan lebih baik dari pada sebelumnya. Hal ini dilkukan biar individu mendapat cara yang lebih baik dan menguntungkan dalam pencapaian tujuan.
Dengan demikian individu yang mempunyai acara untuk berprestasi tinggi yakni individu yang mempunyai standar berprestasi, mempunyai tanggung jawab langsung atas apa yang dilakuakanya, individu lebih suka bekerja pada situasi dimana dirinya mendapat umpan balik sehingga sanggup diketahui seberapa baik kiprah yang telah dilakukannya.
